Jakarta, jurnal9.tv -Sejumlah 900 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H / 2024 M akan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek). Kegiatan Bimtek yang dimulai 19 hingga 28 Maret, bertujuan untuk meningkatkan kualitas petugas pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
Direktur Bina Haji Kementerian Agama (Kemenag) RI, Arsad Hidayat, mengatakan pola Bimtek tahun ini ada hal baru. Tahun ini dimulai dengan kelas tugas fungsi (tusi) dulu, sebelum masuk kelas terintegrasi.
“Kami berharap, seluruh fasilitator harus memastikan tiap peserta memahami tusi masing-masing,” ujar Arsad Hidayat saat memimpin Rapat Koordinasi Fasilitator Bimtek PPIH di Jakarta, Senin (18/3/2024) lalu.
Arsad menjelaskan agar seluruh materi dapat disampaikan tepat sasaran, pihaknya menunjuk fasilitator bimtek dari para petugas haji berpengalaman. Ada 77 fasilitator yang dilibatkan dalam bimtek kali ini. Termasuk melibatkan unsur personel TNI/Polri.

“Bapak Ibu yang kami tunjuk sebagai fasilitator ini adalah orang-orang yang expert dan pengalaman di bidangnya. Karenanya kami berharap Bapak Ibu bisa mengawal ini dengan baik. Selain itu, untuk membina kedisiplinan petugas, untuk bimtek kali ini kita juga melibatkan unsur TNI/Polri,” katanya.
Bimtek PPIH Arab Saudi 1445 H/2024 M dipusatkan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Dari total 900 petugas yang akan jalani bimtek terbagi dalam 13 tusi layanan.
Adapun 13 tusi layanan tersebut meliputi Leadership dan Managerial, Konsultan Ibadah dan Pembimbing Haji, Pelayanan Jemaah Lansia dan Disabilitas.
Kemudian PKP3JH, Akomodasi, Konsumsi, Transportasi, Kedatangan dan Keberangkatan, Perlindungan Jemaah. Serta SISKOHAT, Pengawasan Haji Khusus, dan Media Center Haji (MCH).