Surabaya, Jurnal9.tv – Indonesia mendapat tambahan kuota haji dari pemerintah Arab Saudi sebanyak 8.000 orang pada musim haji tahun ini. Sementara Jawa Timur mendapat 1.300 kuota haji tambahan.
Setelah terbit Keputusan Presiden (Kepres) nomer 12 tahun 2023, pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BiPIH) untuk kuota haji tambahan dibuka mulai tanggal 8 hingga 12 juni. Jemaah haji yang belum lunas namun memiliki porsi teratas diimbau untuk segera melunasi agar bisa berangkat haji tahun ini.
Untuk memenuhi 1.300 kuota haji tambahan ini Kanwil Kemenag Jatim akan mengambil dari jemaah haji cadangan dan calon haji yang memiliki porsi teratas. Selain dari calon haji reguler, kuota haji tambahan ini nanti juga akan menampung jemaah haji khusus.
“Seluruh Jemaah Haji Indonesia yang sudah memenuhi syarat dipanggil, maka harus siap. Tetapi pemerintah juga mengedepankan kenyamanan keluarga. Jika jemaah haji berkenan bersama keluarga, maka akan diusahakan,” jelas Husnul Maram.
Selain memenuhi 1.300 jemaah haji tambahan juga akan menyiapkan 10 persen atau 130 jemaah haji cadangan. Hal ini dilakukan setiap kloter yang diberangkatkan ke tanah suci bisa terisi penuh. (ahs/snm)
